Kesemrawutan pasar tanah Abang menjadi permasalahan Jakarta yang belum terselseikan. Setiap pemimpin ibu kota baru yang menjabat sebagai wali kota Jakarta selalu menggadang – gadang mengatasi kesemrawutan pasar tanah Abang. Berbagai solusi pun telah diterapkan.
Bangunan semi permanen telan berubah menjadi gedung – gedung bertingkat yang dapat menampung ribuan pedagang, namun permasalahan mulai muncul. Persaingan usaha semakin ketat membuat pasar yang saat ini dikelola oleh Pemprov DKI Jakarta semakin ramai dan diminati pedagang.
Perebutan tempat strategis dan tidak di lantai atas selalu menjadi polemik para pedagang untuk berjualan di Pasar Tanah Abang. Alhasil para pedagang tumpah ruah di sekitar jalur pedestrian.Kawasan Tanah Abang jadi semrawut, parkir liar dimana – mana, tentu membuat potensi tindak kriminal semakin besar.
Tahun 2016 jalur pedestrian di kawasan Tanah Abang di tata. Banyak pedagang kakl lima Tanah Abang menjadi perhatian sejumlah pemimpin ibu kota.
Saat Jokowi memerintah Jakarta sebelum jadi presiden, PKL diajak berdagang di blog G berbagai fasilitas disiapkan. Jokowi kerap mengajak tamunya di blog G pasar tanah Abang untuk berkunjung. Hasilnya peningkatan penghasilan untuk para pedagang semakin pesat. Saat itu para PKL tidak berada di trotoar dan di badan jalan. Jalur pedestrian dan PKL tertata rapi dan bersih. Arus lalu lintas pun lancar.
Namun kondisi tidak bertahan lama setelah Jokowi dilantik menjadi presiden. Pasar Tanah Abang menjadi semrawut . PKL kembali ke trotoar. Pada masa pemerintahan Ahok dan Jarot penertiban kerap terjadi. Petugas dan pedangang pun kucing kucingan.
Kini Jakarta memiliki pemerintahan baru yaitu Anis – Sandi. orang nomer 1 di DKI Jakarta itu mempersiapkan PKL di Tanah Abang telah menemukan solusi.
Akan ada solusi saling menguntungkan antara pedagang dan pejalan kaki. Lalu lintas juga akan kembali lancar. Menurut Sandiaga Uno “Kawasan tanah Abang harus segera direvitalisasi karena kami semua berbasis data. Salah satu yang banyak di keluhkan rekan – rekan aktif di media sosial adalah PKL. Keluhan yang berkaitan dengan perbaikan jalan.
Perbaikan itu menjadi transit operating development (TOD). Kita harus ada terobosan inovasi yang mudah mudahan segera bisa kita sosialisasikan dan di eksekusi untuk mengubah flow dari pada lalu lintas. Kami akan meminjam lahan PT KAI untuk bisa di gunakan sebagai lahan parkir. Merevitalisasi blog G tanah Abang menjadi lebih tertata dan rapi”. ujar beliau.
Karena Pasar Tanah Abang adalah pasar legendaris yang memang harus di perhatikan dan ditingkatkan menjadi pasar yang terintegrasi dan nyaman bagi pedagang maupun pengunjung. Denyut nadi Jakarta dan geliat ekonomi semua ada di pasar ini.
Jangan sampai Pasar Tanah Abang tergerus dan terlupakan karena semakin banyak persaingan gedung – gedung perbelanjaan yang semakin megah dan besar di Jakarta. Bagaimana Pemprov DKI Jakarta menjadikan tanah Abang tetap eksis di jaman semakin modern ini. Dan akan tetap selalu ramai di masa yang akan datang. Semua ada di tangan Pemerintah DKI Jakarta. PASAREXTRA